A Corner Of Memories

ketika lo stuk gatau harus bilang darimana
ketika lo stuk gatau harus mau ngomong ke siapa
ketika lo stuk gatau harus ngetik kaya gimana
ketika lo stuk gatau kesiapa harus bersandar
ketika lo stuk gatau harus bersedih kaya apa

rasanya beban semakin lama semakin menekan ke tanah
bahkan nangis pun harus ditahan
sedih harus ditutupi
depresi harus dilawan
dan stres harus dibuang

bagi gue ini udah jadi pukulan telak
ini udah mengenai titik kelemahan gue
gue gabisa utarain lewat ketikan
tapi gue juga gapunya tempat untuk mengutarai

kesalahan seperti apa yang udah gue perbuat
sampat2 semuanya jadi kaya gini
gue udah ditinggal temen2 deket gue
rasanya itu bagai semua menjauh dan menyulit
gapunya tempat pelarian lagi




Read More …

Ingatkah dahulu begitu bahagianya kita?
Mengitari disetiap kebersamaan kita yang hangat
Kulihat senyum manismu
Dan tawa ceriamu
Senang rasanya bisa berbahagia bersamamu

Ingatkah dahulu begitu terbukanya kau kepadaku?
Kesedihan datang padamu dan kau datang padaku
Aku bisa melepas kekhawatiranku kepadamu
Menghapus air matamu
Mengembalikanmu kekebahagiaan disedia kala

Bila dahulu bisa, mengapa sekarang tak bisa terulang?
Kini kau hanya didekatku, bukan bersamaku

Kau tersenyum, kau tertawa, kau bahagia
Bukan bersamaku
Kau bersedih, kau menangis, kau bercerita
Bukan kepadaku

Sesekali aku berharap
Bila dahulu tak bisa terulang dihari ini
Akankah bisa disuatu hari nanti?
Read More …